Pemprov minta perhotelan berdayakan masyarakat asli Papua

Pemprov minta perhotelan berdayakan masyarakat asli Papua

Pemerintah Provinsi Papua Barat mengajak pelaku usaha di sektor perhotelan untuk lebih berdayakan masyarakat asli Papua. Hal ini disampaikan oleh Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan dalam sebuah acara rapat koordinasi dengan pelaku usaha perhotelan di Sorong, Kamis (10/02).

Dalam rapat tersebut, Gubernur Dominggus meminta kepada para pelaku usaha perhotelan untuk memberikan peluang kerja kepada masyarakat asli Papua. Menurutnya, hal ini penting untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat lokal untuk ikut serta dalam pembangunan sektor pariwisata di Papua Barat.

“Pemprov Papua Barat berharap agar pelaku usaha perhotelan dapat memberikan peluang kerja kepada masyarakat asli Papua. Dengan demikian, masyarakat lokal dapat turut merasakan manfaat dari perkembangan sektor pariwisata di daerah ini,” ujar Gubernur Dominggus.

Selain itu, Gubernur Dominggus juga menekankan pentingnya untuk memberikan pelatihan dan pendidikan kepada masyarakat asli Papua agar mereka dapat bersaing dalam dunia usaha perhotelan. Dengan demikian, masyarakat lokal dapat memiliki keterampilan dan pengetahuan yang cukup untuk bekerja di sektor perhotelan.

“Kita harus memberikan pelatihan dan pendidikan kepada masyarakat asli Papua agar mereka dapat bersaing dalam dunia usaha perhotelan. Dengan begitu, mereka dapat memiliki keterampilan dan pengetahuan yang cukup untuk bekerja di sektor perhotelan,” tambah Gubernur Dominggus.

Dengan adanya dukungan dari Pemprov Papua Barat, diharapkan para pelaku usaha perhotelan dapat lebih berperan aktif dalam mengembangkan potensi pariwisata di daerah ini serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat asli Papua. Semoga dengan adanya kerjasama antara pemerintah dan pelaku usaha, sektor pariwisata di Papua Barat dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat.