Mengonsumsi ikan merupakan salah satu cara yang efektif untuk mencegah stunting pada anak-anak. Stunting merupakan kondisi di mana pertumbuhan anak terhambat sehingga tidak mencapai tinggi badan yang optimal untuk usianya. Stunting dapat berdampak negatif pada perkembangan fisik dan mental anak, serta meningkatkan risiko terkena penyakit kronis di kemudian hari.
Kandungan gizi yang tinggi dalam ikan, seperti protein, asam amino, omega-3, dan mineral, sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Protein merupakan zat pembangun yang penting untuk memperbaiki jaringan tubuh, termasuk otot dan tulang. Asam amino esensial dalam ikan juga diperlukan untuk proses metabolisme dan pembentukan sel-sel tubuh. Omega-3, terutama DHA dan EPA, berperan penting dalam perkembangan otak dan sistem saraf anak-anak.
Selain itu, ikan juga mengandung mineral penting seperti kalsium, fosfor, dan zat besi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang dan pembentukan darah. Kalsium dan fosfor membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi anak-anak, sementara zat besi penting untuk mencegah anemia dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Mengonsumsi ikan secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi anak-anak sehingga pertumbuhan mereka dapat optimal. Tidak hanya itu, ikan juga merupakan sumber protein hewani yang lebih mudah dicerna oleh tubuh dibandingkan dengan protein nabati, sehingga nutrisi dari ikan dapat diserap dengan baik oleh tubuh anak-anak.
Untuk itu, penting bagi orangtua untuk memasukkan ikan ke dalam menu makanan anak-anak secara rutin. Pilihlah jenis ikan yang kaya akan nutrisi seperti salmon, tuna, atau sarden. Hindari mengolah ikan dengan cara menggoreng atau mengolah dengan tambahan lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan obesitas.
Dengan mengonsumsi ikan secara teratur, dapat membantu mencegah stunting pada anak-anak dan memastikan pertumbuhan dan perkembangan mereka berjalan dengan baik. Jadi, jangan ragu untuk memberikan ikan kepada anak-anak sebagai bagian dari pola makan sehat mereka.