Seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan melalui pola makan yang sehat, profesi dokter gizi pun semakin diminati. Dokter gizi adalah seorang ahli nutrisi yang bertugas untuk memberikan pengetahuan dan bimbingan kepada pasien mengenai pola makan yang sehat dan sesuai dengan kebutuhan tubuh mereka.
Salah satu mitos yang sering dipercayai oleh masyarakat adalah bahwa nutrisi terbaik didapatkan dari makanan mentah atau segar. Namun, dokter gizi menegaskan bahwa nutrisi tidak harus selalu berasal dari makanan mentah. Proses memasak sebenarnya dapat meningkatkan kandungan nutrisi dalam makanan, terutama jika dimasak dengan cara yang tepat.
Sebagai contoh, sayuran yang dimasak dengan cara dipanggang atau direbus masih tetap mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh. Bahkan, beberapa nutrisi seperti likopen dalam tomat justru lebih mudah diserap oleh tubuh setelah sayuran tersebut dimasak.
Selain itu, beberapa makanan seperti kacang-kacangan dan biji-bijian juga lebih baik dikonsumsi setelah direndam atau dimasak, karena proses tersebut dapat mengurangi kandungan asam fitat yang dapat menghambat penyerapan nutrisi oleh tubuh.
Dokter gizi juga menekankan pentingnya variasi dalam pola makan. Makanan mentah memang baik untuk kesehatan, namun konsumsi makanan mentah saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Kombinasi antara makanan mentah dan makanan yang dimasak dapat memberikan nutrisi yang seimbang untuk tubuh.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memahami bahwa nutrisi tidak harus selalu berasal dari makanan mentah. Konsultasikan dengan dokter gizi untuk mendapatkan panduan yang tepat mengenai pola makan yang sehat dan sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda. Dengan mengikuti saran dan anjuran dari dokter gizi, Anda dapat menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan kualitas hidup Anda.